BlackBerry adalah jawara dalam dunia mobile setelah mengandaskan Nokia yang bertengger kokoh dalam beberapa tahun di era ponsel. Namun ketika zaman berganti dengan cepat dan teknologi mobile berkembang pesat, Samsung justru tampil mentereng di atas BlackBerry.
Namun apabil dua produk dari Samsung dan BlackBerry yaitu Samsung Galaxy Core II bersanding dengan BlackBerry Q5 disandingkan, siapa yang bakal lebih unggul? Berikut ulasannya.
1.
Desain dan ukuran
Q5 ini memiliki dimensi total sebesar 120 x 66 x 10,8 mm dengan berat 120 gram yang lebih tipis sekitar 9 persen dan ringan sekitar 13 persen dibandingkan dengan Galaxy Core II yang memiliki ukuran sebesar 120 x 66 x 10,8 mm dengan berat 138 gram.
2.
Layar
Dari segi layarnya, tentu saja Galaxy Core II lebih unggul dibandingkan dengan apa yang dipunyai BlacKBerry Q5. Produk besutan Samsung itu dilengkapi dengan layar sebesar 4,5 inci dengan resolusi 480 x 800 pixel, sedangkan Q5 menggunakan layar berukuran 3,1 inci dengan resolusi 720 x 720 pixel.
Dengan besaran layar ini, maka pengguna Galaxy Core II akan lebih nyaman ketika menggunakan perangkat ini untuk menonton video, membaca atau juga surfing di internet.
Walaupun unggul dari sisi besaran layar, namun dari sisi kerapatan pixel, Q5 tampil sebagai pemenang. BlackBerry Q5 yang menggunakan layar IPS LCD memiliki kerapatan ~328 ppi, sedangkan Core II yang menggunakan layar TFT hanya memiliki kerapatan sebesar ~207 ppi.
Dengan kata lain, layar Q5 lebih unggul 35 persen dan lebih tajam juga jernih dibandingkan dengan Galaxy Core II.
Dengan besaran layar ini, maka pengguna Galaxy Core II akan lebih nyaman ketika menggunakan perangkat ini untuk menonton video, membaca atau juga surfing di internet.
Walaupun unggul dari sisi besaran layar, namun dari sisi kerapatan pixel, Q5 tampil sebagai pemenang. BlackBerry Q5 yang menggunakan layar IPS LCD memiliki kerapatan ~328 ppi, sedangkan Core II yang menggunakan layar TFT hanya memiliki kerapatan sebesar ~207 ppi.
Dengan kata lain, layar Q5 lebih unggul 35 persen dan lebih tajam juga jernih dibandingkan dengan Galaxy Core II.
3.
Kamera
Untuk sisi kameranya, kedua produk ini dilengkapi dengan lensa yang beresolusi 5MP (2592 x 1944). Fitur pendukung kameranya juga hampir sama, antara lain autofocus, LED flash, geo-tagging, touch focus. Hanya saja Galaxy Core II dilengkapi dengan face and smile detection, sedangkan BlackBerry Q5 dilengkapi dengan image stabilization.
Untuk kamera bagian depannya, Q5 dilengkapi dengan kamera 2MP, sedangkan Core II hanya kamera dengan teknologi VGA saja.
Untuk sisi kameranya, kedua produk ini dilengkapi dengan lensa yang beresolusi 5MP (2592 x 1944). Fitur pendukung kameranya juga hampir sama, antara lain autofocus, LED flash, geo-tagging, touch focus. Hanya saja Galaxy Core II dilengkapi dengan face and smile detection, sedangkan BlackBerry Q5 dilengkapi dengan image stabilization.
Untuk kamera bagian depannya, Q5 dilengkapi dengan kamera 2MP, sedangkan Core II hanya kamera dengan teknologi VGA saja.
Untuk kamera bagian depannya, Q5 dilengkapi dengan kamera 2MP, sedangkan Core II hanya kamera dengan teknologi VGA saja.
4.
Hardware
Smartphone yang menggunakan operating system BlackBerry 10.2 OS yang dapat diupgrade ke versi 10.2.1 ini ternyata kalah dari sisi besaran CPU-nya dari Galaxy Core II. Produk dari Samsung tersebut menggunakan prosesor Quad-Core 1.2 GHz dan Q5 hanya Dual-Core 1.2 GHz serta chipset Qualcomm Snapdragon 4.
Dengan besaran prosesornya itu, maka dapat dikatakan bahwa Galaxy Core II yang menggunakan operating system Android 4.4.2 KitKat ini unggul dalam hal pemrosesan data tanpa harus mempelambat bagian User Interface (UI) nya.
Sayangnya, unggul di sisi prosesor, Galaxy Core II justru jeblok di sisi internal storage dan RAM. Produk dari Samsung itu hanya dilengkapi dengan internal storage sebesar 4GB dan RAM sebesar 768MB, sedangkan Q5 memiliki internal storage sebesar 8GB dan RAM sebesar 2GB.
Dengan RAM sebesar itu atau lebih besar 166 persen dibandingkan dengan milik Galaxy Core II, maka pengguna BlackBerry Q5 dapat menjalankan banyak aplikasi tanpa harus takut tersendat. Pengguna 2 produk tersebut masih dapat menambah kapasitas penyimpanan datanya dengan menggunakan microSD.
Keunggulan lain dari Galaxy Core II adalah terdapatnya 2 slot untuk SIM Card yang dapat digunakan pada waktu yang sama, sehingga penggunanya tak harus membawa dua perangkat dengan berbeda kartu SIM.
Sedangkan keunggulan dari BlackBerry Q5 terletak pada sisi keyboard QWERTY-nya yang ada di bawah layar. Dengan keyboard ini, maka penggunanya akan lebih leluasa dalam beraktivitas seperti melakukan aktivitas chat atau sejenisnya
Smartphone yang menggunakan operating system BlackBerry 10.2 OS yang dapat diupgrade ke versi 10.2.1 ini ternyata kalah dari sisi besaran CPU-nya dari Galaxy Core II. Produk dari Samsung tersebut menggunakan prosesor Quad-Core 1.2 GHz dan Q5 hanya Dual-Core 1.2 GHz serta chipset Qualcomm Snapdragon 4.
Dengan besaran prosesornya itu, maka dapat dikatakan bahwa Galaxy Core II yang menggunakan operating system Android 4.4.2 KitKat ini unggul dalam hal pemrosesan data tanpa harus mempelambat bagian User Interface (UI) nya.
Sayangnya, unggul di sisi prosesor, Galaxy Core II justru jeblok di sisi internal storage dan RAM. Produk dari Samsung itu hanya dilengkapi dengan internal storage sebesar 4GB dan RAM sebesar 768MB, sedangkan Q5 memiliki internal storage sebesar 8GB dan RAM sebesar 2GB.
Dengan RAM sebesar itu atau lebih besar 166 persen dibandingkan dengan milik Galaxy Core II, maka pengguna BlackBerry Q5 dapat menjalankan banyak aplikasi tanpa harus takut tersendat. Pengguna 2 produk tersebut masih dapat menambah kapasitas penyimpanan datanya dengan menggunakan microSD.
Keunggulan lain dari Galaxy Core II adalah terdapatnya 2 slot untuk SIM Card yang dapat digunakan pada waktu yang sama, sehingga penggunanya tak harus membawa dua perangkat dengan berbeda kartu SIM.
Sedangkan keunggulan dari BlackBerry Q5 terletak pada sisi keyboard QWERTY-nya yang ada di bawah layar. Dengan keyboard ini, maka penggunanya akan lebih leluasa dalam beraktivitas seperti melakukan aktivitas chat atau sejenisnya
Dengan besaran prosesornya itu, maka dapat dikatakan bahwa Galaxy Core II yang menggunakan operating system Android 4.4.2 KitKat ini unggul dalam hal pemrosesan data tanpa harus mempelambat bagian User Interface (UI) nya.
Sayangnya, unggul di sisi prosesor, Galaxy Core II justru jeblok di sisi internal storage dan RAM. Produk dari Samsung itu hanya dilengkapi dengan internal storage sebesar 4GB dan RAM sebesar 768MB, sedangkan Q5 memiliki internal storage sebesar 8GB dan RAM sebesar 2GB.
Dengan RAM sebesar itu atau lebih besar 166 persen dibandingkan dengan milik Galaxy Core II, maka pengguna BlackBerry Q5 dapat menjalankan banyak aplikasi tanpa harus takut tersendat. Pengguna 2 produk tersebut masih dapat menambah kapasitas penyimpanan datanya dengan menggunakan microSD.
Keunggulan lain dari Galaxy Core II adalah terdapatnya 2 slot untuk SIM Card yang dapat digunakan pada waktu yang sama, sehingga penggunanya tak harus membawa dua perangkat dengan berbeda kartu SIM.
Sedangkan keunggulan dari BlackBerry Q5 terletak pada sisi keyboard QWERTY-nya yang ada di bawah layar. Dengan keyboard ini, maka penggunanya akan lebih leluasa dalam beraktivitas seperti melakukan aktivitas chat atau sejenisnya
5.
Koneksi data
Dalam hal fasilitas untuk koneksi datanya, kembali BlackBerry Q5 mengungguli Galaxy Core II. Produk dari BlackBerry tersebut dilengkapi dengan GPRS, EDGE, DC-HSPA+ (42 Mbps), HSDPA, LTE, Cat3 (50 Mbps UL dan 100 Mbps DL), WLAN (Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi hotspot), Bluetooth v4.0 dengan A2DP dan LE, NFC dan microUSB v2.0, sedangkan Galaxy Core II hanya dilengkapi dengan GPRS, EDGE, HSDPA (21 Mbps),HSUPA (5.76 Mbps), Bluetooth v.4.0 dengan A2DP, WLAN (Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot) dan microUSB v2.0 saja.
Dalam hal fasilitas untuk koneksi datanya, kembali BlackBerry Q5 mengungguli Galaxy Core II. Produk dari BlackBerry tersebut dilengkapi dengan GPRS, EDGE, DC-HSPA+ (42 Mbps), HSDPA, LTE, Cat3 (50 Mbps UL dan 100 Mbps DL), WLAN (Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi hotspot), Bluetooth v4.0 dengan A2DP dan LE, NFC dan microUSB v2.0, sedangkan Galaxy Core II hanya dilengkapi dengan GPRS, EDGE, HSDPA (21 Mbps),HSUPA (5.76 Mbps), Bluetooth v.4.0 dengan A2DP, WLAN (Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot) dan microUSB v2.0 saja.
6.
Baterai
Sekali lagi produk dari BlackBerry ini unggul atas perangkat mobile besutan Samsung tersebut. BlackBerry Q5 dilengkapi dengan baterai Li-Ion yang memiliki kapasitas sebesar 2180 mAh, sedangkan Samsung Galaxy Core II hanya menggunakan baterai Lithium Ion dengan kapasitas 2000 mAh.
Dengan besaran kapasitas baterai ini, maka dapat dikatakan bahwa baterai Q5 ini lebih besar sekitar 9 persen dibandingkan dengan Galaxy Core II.
Sekali lagi produk dari BlackBerry ini unggul atas perangkat mobile besutan Samsung tersebut. BlackBerry Q5 dilengkapi dengan baterai Li-Ion yang memiliki kapasitas sebesar 2180 mAh, sedangkan Samsung Galaxy Core II hanya menggunakan baterai Lithium Ion dengan kapasitas 2000 mAh.
Dengan besaran kapasitas baterai ini, maka dapat dikatakan bahwa baterai Q5 ini lebih besar sekitar 9 persen dibandingkan dengan Galaxy Core II.
Dengan besaran kapasitas baterai ini, maka dapat dikatakan bahwa baterai Q5 ini lebih besar sekitar 9 persen dibandingkan dengan Galaxy Core II.
7.
Ketersediaan
Mungkin bagi para pecinta keindahan dan mengutamakan sisi trendi, BlackBerry Q5 dapat dijadikan pegangan karena perangkat satu ini hadir dalam 5 warna berbeda yang menarik yaitu hitam, putih, merah, abu-abu dan merah muda, sedangkan Galaxy Core II hanya hadir dalam 2 varian warna saja yaitu putih dan hitam.
Samsung Galaxy Core II dijual ke pasaran dengan harga sedikit lebih murah yaitu seharga Rp 2,499,000, sedangkan BlackBerry Q5 dipasarkan dengan harga Rp 3,499,000.
Mungkin bagi para pecinta keindahan dan mengutamakan sisi trendi, BlackBerry Q5 dapat dijadikan pegangan karena perangkat satu ini hadir dalam 5 warna berbeda yang menarik yaitu hitam, putih, merah, abu-abu dan merah muda, sedangkan Galaxy Core II hanya hadir dalam 2 varian warna saja yaitu putih dan hitam.
Samsung Galaxy Core II dijual ke pasaran dengan harga sedikit lebih murah yaitu seharga Rp 2,499,000, sedangkan BlackBerry Q5 dipasarkan dengan harga Rp 3,499,000.
Samsung Galaxy Core II dijual ke pasaran dengan harga sedikit lebih murah yaitu seharga Rp 2,499,000, sedangkan BlackBerry Q5 dipasarkan dengan harga Rp 3,499,000.
8.
Kesimpulan
Dari perbandingan dua produk ini, walaupun menang dari sisi prosesornya, namun dari segi lain Samsung Galaxy Core II harus mengakui keunggulan BlackBerry Q5.
Oleh karenanya, walaupun dijual dengan harga sedikit lebih tinggi, namun pengguna perangkat mobile tentunya tidak akan merasa rugi apabila harus membeli BlackBerry Q5 karena fitur dan fasilitas di dalamnya sudah cukup dijadikan sebagai bukti.
Dari perbandingan dua produk ini, walaupun menang dari sisi prosesornya, namun dari segi lain Samsung Galaxy Core II harus mengakui keunggulan BlackBerry Q5.
Oleh karenanya, walaupun dijual dengan harga sedikit lebih tinggi, namun pengguna perangkat mobile tentunya tidak akan merasa rugi apabila harus membeli BlackBerry Q5 karena fitur dan fasilitas di dalamnya sudah cukup dijadikan sebagai bukti.
Oleh karenanya, walaupun dijual dengan harga sedikit lebih tinggi, namun pengguna perangkat mobile tentunya tidak akan merasa rugi apabila harus membeli BlackBerry Q5 karena fitur dan fasilitas di dalamnya sudah cukup dijadikan sebagai bukti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar